RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Sekolah : SMP NEGEI 1 DUDUKSAMPEYAN
Mata Pelajaran : IPA (ILMU PENGETAHUAN ALAM)
Kelas / semester : VIII / 2
STANDAR KOMPETENSI
5. Memahami peranan usaha gaya dan energi dalam kehidupan sehari hari.
KOMPETENSI DASAR
5.1. Mengidentifikasi jenis-jenis gaya, penjumlahan gaya dan pengaruhnya pada
suatu benda yang dikenai gaya.
INDIKATOR
a. Melukiskan penjumlahan gaya dan selisih gaya-gaya segaris baik yang searah maupun berlawanan.
b. Membedakan besar gaya gesekan pada berbagai permukaan yang berbeda kekasarannya yaitu pada benda yang licin, agak kasar dan kasar.
c. Menunjukkan beberapa contoh adanya adanya gaya gesekan yang menguntungkan dan gaya gesekan yang merugikan
d. Membandingkan berat dan masa suatu benda
Alokasi Waktu : 4 jam pelajaran ( 2 pertemuan )
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat :
1.membedakan gaya sentuh dan tak sentuh
2. menyebutkan pengaruh gaya terhadap benda
3. menentukan besar dan arah gaya dari beberapa gaya yang segaris kerja baik yang searah maupun yang berlawanan arah.
4. menyelidiki pengaruh permukaan yang kasar dan licin terhadap besarnya gaya gesek.
5. menunjukkan beberapa contoh gaya gesek yang menguntungkan dan gaya gesek yang merugikan.
6. mengukur berat suatu benda.
B. Materi Pembelajaran : Gaya, gaya gesek, dan berat benda
C. Model dan Metode pembelajaran
1. Model Pembelajaran :
- kooperatif learning (CL)
- Direc intruktion (DI)
2. Metode :
- Pengamatan
- Diskusi informasi
D. Langkah-langkah kegiatan
I. Pertemuan pertama (2 x 40 menit)
a. Kegiatan pendahuluan
· Motivasi
Meminta dua orang siswa yang bertubuh besar melakukan tarik tambang melawan dua orang yang bertubuh kecil
· Prasyarat kegiatan
Mengingatkan untuk berhati-hati dalam melakukan tarik tambang
· Menyampaikan inti indikator ketercapaian hasil belajar.
b. Kegiatan inti
· Membentuk dan membimbing kelompok untuk mendapatkan pengertian gaya, jenis gaya, dan mengelompokkan gaya-gaya sesuai jenisnya yaitu gaya sentuh dan tak sentuh
· Mendemonstrasikan cara mengukur gaya menggunakan neraca pegas
· Membagikan LKS tentang ”Pengaruh gaya” dan LKS tentang”Memadu gaya”, masing-masing kelompok diberi seperangkat alat dan bahan untuk melakukan kegiatan sesuai LKS yang ada
· Meminta salah satu kelompok mempresentasikan pekerjaannya untuk ditanggapi kelompok lain. Guru memastikan bahwa seluruh kelompok telah mengetahui jawaban yang benar.
· Memberi penghargaan (misalnya pujian) kepada siswa /kelompok yang kinerjanya bagus.
c. Kegiatan penutup
· Membimbing siswa membuat rangkuman pembelajaran, sesuai dengan tujuan pembelajaran
· Memberikan tes lisan tentang gaya, jenis gaya, pengaruhnya serta resultan gaya arah gaya, besar dan satuannya.
II. Pertemuan kedua (2 x 40 menit)
a. Kegiatan pendahuluan
· Motivasi:
Meminta salah satu siswa menorehkan unjung jari pada kertas buku dan kemudian kepapan tulis, mana yang lebih berat(seret)?
· Prasarat kegiatan
Papan tulis dari triplek dan kertas buku jenis HVS supaya mudah dibedakan
· Prasyarat pengetahuan
Apakah gaya itu?, sebutkan contoh gaya sentuh!
· Menyampaikan inti indikator ketercapaian hasil belajar
b. Kegiatan inti
· Membentuk dan membimbing kelompok melaksanakan kegiatan dalam LKS ” Gaya gesek” .
· Meminta salah satu kelompok mempresentasikan pekerjaannya untuk ditanggapi kelompok lain.
· Menugaskan kelompok untuk mengklafisikasikan gaya gesek yang menguntungkan dan yang merugikan.
· Memberikan informasi tentang berat benda
· Membimbing kelompok untuk melaksanakan kegiatan sesuai LKS ” Berat Benda”.
· Meminta salah satu kelompok mempresentasikan pekerjaannya untuk ditanggapi kelompok lain.
· Memberi penghargaan (misalnya pujian) kepada siswa /kelompok yang kinerjanya bagus.
c. Kegiatan penutup
· Membimbing siswa membuat rangkuman pembelajaran, sesuai dengan tujuan pembelajaran.
· Memberikan tes formatif tentang gaya gesek, gaya gesek yang menguntungkan dan merugikan, dan berat benda.
E. Sumber belajar
· Buku Siswa: Gaya
· LKS tentang Pengaruh gaya
· LKS tentang Resultan gaya
· LKS tentang Gaya gesek
· LKS tentang berat benda
· Panduan LKS Kegiatan Penyelidikan (Khusus Untuk Guru)
· Panduan LKS Panduan Lab. (Khusus Untuk Guru)
F. Penilaian
1. Teknik Penilaian
· Tes tertulis
· Tes unjuk kerja
2. Bentuk instrumen
· Tes isian
· Tes identifikasi
· Tes uji petik kerja prosedur
3. Contoh instrumen
· Tes isian:
Jika Amir menarik tambang dengan gaya 3000 N keutara dibantu Badu dengan gaya 2500 N sedangkan lawanya adalah Dodi dengan gaya 4000 N keselatan dibantu Edy dengan gaya 1000 N, berapakah resultan gaya-gaya tersebut dan kemana arahnya
Kunci : 500 N keutara.
Skor : 4
· Tes identifikasi:
Dari 1) gaya gravitasi, 2) gaya otot, 3) gaya pegas, 4) gaya magnet, 5) gaya gesek, gaya listrik, kelompokkan menjadi gaya sentuh dan tak sentuh!
Kunci: Gaya sentuh = gaya otot, gaya pegas dan gaya gesek
Gaya tak sentuh = gaya gravitasi, gaya listrik, dan gaya magnet
Skor : 2
· Tes uji petik kerja prosedur
Lakukan kegiatan untuk menentukan berat benda menggunakan neraca pegas!
Rubrik
No | Aspek | Skor |
1 | Ketepatan menggunakan neraca pegas | 2 |
2 | Melakukan sesuai prosedur yang benar | 2 |
3 | Memperoleh data | 2 |
4 | Membuat Kesimpulan | 2 |
| Jumlah skor | 8 |
Duduksampeyan, 16 Juli 2007
Mengetahui, Guru Mata Pelajaran,
Kepala SMPN 1 DUDUKSPY
Drs. H. IMRON, M.Pd. Drs. K H A D I S
NIP : 131 847 230 NIP : 132 143 528
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Sekolah : SMP NEGERI 1 DUDUKSPY
Mata Pelajaran : IPA
Kelas / semester : VIII / 2
STANDAR KOMPETENSI
5. Memahami peranan usaha gaya dan energi dalam kehidupan sehari hari.
KOMPETENSI DASAR
5.2. Menerapkan hukum Newton untuk menjelaskan berbagai peristiwa dalam kehidupan sehari hari
INDIKATOR
a. Mendemonstrasikan hukum I Newton secara sederhana dan penerapanya dalam kehidupan sehari hari
b. Mendemonstrasikan hukum II Newton secara sederhana dan penerapanya dalam kehidupan sehari hari
c. Mendemonstrasikan hukum III Newton secara sederhana dan penerapanya dalam kehidupan sehari hari
Alokasi Waktu : 4 jam pelajaran ( 2 pertemuan )
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat :
1. mendemonstrasikan hukum I Newton
2. menunjukkan penerapan hukum I Newton dalam kehidupan sehari hari
3. mendemonstrasikan hukum II Newton
4. menerapkan hukum Newton II untuk menentukan percepatan gravitasi
5. mendemonstrasikan hukum III Newton
6. menunjukkan penerapan hukum III Newton dalam kehidupan sehari hari
B. Materi Pembelajaran : Hukum I Newton, Hukum II Newton, dan Hukum III Newton
I. Model dan Metode pembelajaran
1. Model Pembelajaran :
- kooperatif learning (CL)
I. Direc intruktion (DI)
2. Metode :
- Pengamatan
- Diskusi informasi
D. Langkah-langkah kegiatan
I. Pertemuan pertama (2 x 40 menit)
a. Kegiatan pendahuluan
· Motivasi
Memotivasi siswa dengan mendemonstrasikan trik taplak meja. Lihat Demonstrasi Lampiran Demonstrasi ini sebagai pengantar menuju sifat kelembaman sebuah benda.
· Prasyarat pengetahuan
Siswa telah memahami gaya, dan pengaruhnya.
· Menyampaikan inti indikator ketercapaian hasil belajar.
b. Kegiatan inti
· Meminta siswa membaca dan menggaris bawahi konsep penting pada Buku Siswa Akibat Gaya terhadap Benda.
· Bertanya jawab dengan siswa tentang pengertian dan akibat gaya setimbang dan gaya tak setimbang terhadap gerak benda. Tanya jawab diteruskan hingga sampai pada konsep kelembaman dan hukum pertama Newton (sesuai demonstrasi guru pada Pendahuluan).
· Meminta siswa mendorong buku di atas meja hingga bergerak, lalu buku dilepas. Meminta siswa mengamati gerakannya. Buku menjadi berhenti. Menanyakan kepada siswa Mengapa buku berhenti, padahal buku memiliki kelembaman? Buku berhenti karena ada gesekan antara permukaan meja dengan permukaan buku.
· Meminta siswa duduk dalam tatanan koopertif untuk mengerjakan LKS Hukum I Newton
· Meminta salah satu kelompok mempresentasikan pekerjaannya untuk ditanggapi kelompok lain. Guru memastikan bahwa seluruh kelompok telah mengetahui jawaban yang benar. Acuan untuk guru adalah Panduan LKS Lab Mini.
· Meminta siswa membaca Buku Siswa h: Hukum Kedua Newton tentang gerak dan mencari rumus pening dalam bacaan itu.
· Mempresentasikan rumus F = m a di papan tulis, dan bertanya jawab dengan siswa tentang pengertian masing-masing itu.
· Memberikan pembelajaran langsung penerapan rumus itu sesuai contoh soal di Buku Siswa dan meminta siswa mengerjakan soal no. 1 Penggunaan Matematika.
· Meminta salah seorang siswa menuliskan pekerjaannya di papan, dan ditanggapi siswa lain. Guru memastikan seluruh siswa telah mengetahui jawaban yang benar.
· Meminta siswa duduk berpasangan dan meminta tiap-tiap pasangan mengerjakan LKS Hukum II Newton Meminta salah satu pasangan mempresentasikan pekerjannya untuk ditanggapi kelompok lain. Guru memastikan bahwa seluruh kelompok telah mengetahui jawaban yang benar.
· memberikan penghargaan (pujian) kepada pasangan-pasangan yang kinerjanya bagus.
c. Kegiatan penutup
· Membimbing siswa membuat rangkuman pembelajaran, sesuai dengan tujuan pembelajaran
· Memberikan tes lisan tentang hk 1 Newton dan 2 Newton
II. Pertemuan kedua (2 x 40 menit)
a. Kegiatan pendahuluan
· Motivasi:
Meminta salah satu siswa mendorong tembok kuat-kuat, lalu menanyakan kepada siswa apa yang terjadi padanya, hingga sampai pada konsep gaya aksi dan gaya reaksi.
· Prasarat kegiatan
Tembok harus kuat, jangan sampai roboh
· Prasyarat pengetahuan
Siswa telah mengenali hukum I dan II Newton
· Menyampaikan inti indikator ketercapaian hasil belajar
b. Kegiatan inti
· Meminta siswa membaca Buku Siswa: Hukum Ketiga Newton tentang gerak, dan meminta siswa menggarisbawahi ide-ide poko dalam bacaan itu. Ide-ide pokok ini dapat dilihat dalam lampiran 1.
· Berdiskusi dengans iswa duduk dalam tatanan kooperatif think pair share, meminta tiap pasangan untuk mengerjakan butir-butir LKS: Penguatan Hukum II Newton.
· Meminta tiap-tiap siswa duduk dalam tetanan kelompok kooperatif.
· Meminta siswa/ pasangan untuk mempresentasikan hasilnya untuk ditanggapi siswa / pasangan lain. Guru memastikan bahawa seluruh siswa telah mengetahui jawaban yang benar. Acuan untuk guru adalah Panduan LKS: Penguatan Hukum III Newton
· Memberikan penghargaan (pujian) kepada pasangan-pasangan yang kerjanya bagus
c. Kegiatan penutup
· Membimbing siswa membuat rangkuman pembelajaran, sesuai dengan tujuan pembelajaran.
· Memberikan tes formatif tentang hukum III Newton
E. Sumber belajar
· Buku Siswa: Hukum Newton
· LKS tentang Hukum I Newton
· LKS tentang Hukum II Newton
· LKS tentang Penguatan Hukum II Newton
· LKS tentang Hukum III Newton
· Panduan LKS Kegiatan Penyelidikan (Khusus Untuk Guru)
· Panduan LKS Panduan Lab. (Khusus Untuk Guru)
F. Penilaian
1. Teknik Penilaian
· Tes tertulis
· Tes unjuk kerja
2. Bentuk instrumen
· Tes isian
· Tes uji petik kerja prosedur
3. Contoh instrumen
· Tes isian:
Jika sebuah benda dikenai gaya 200 N sehingga megalami percepatan 2 m/s2, berapakah masa benda tersebut?
Kunci : 100 gr
Skor : 2
· Tes uji petik kerja prosedur
Lakukan kegiatan untuk menentukan percepatan grafitasi bumi menggunakan neraca pegas!
Rubrik
No | Aspek | Skor |
1 | Ketepatan menggunakan neraca pegas | 2 |
2 | Melakukan sesuai prosedur yang benar | 2 |
3 | Memperoleh data | 2 |
4 | Membuat Kesimpulan | 2 |
| Jumlah skor | 8 |
. . . . . . . . . . . . ., . . . . . . . . . .
Duduksampeyan, 16 Juli 2007
Mengetahui, Guru Mata Pelajaran,
Kepala SMPN 1 DUDUKSPY
Drs. H. IMRON, M.Pd. Drs. K H A D I S
NIP : 131 847 230 NIP : 132 143 528
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Sekolah : SMP NEGERI 1 DUDUKSPY
Mata Pelajaran : IPA
Kelas / semester : VIII / 2
STANDAR KOMPETENSI
5. Memahami peranan usaha gaya dan energi dalam kehidupan sehari hari.
KOMPETENSI DASAR
5.3. Menjelaskan hubungan bentuk energi dan perubahannya, prinsip usaha dan energi, serta penerapannya dalam kehidupan sehari hari
INDIKATOR
a. Menunjukkan bentuk bentuk energi dan contohnya dalam kehidupan sehari –hari
b. Mengaplikasikan konsep energi dan perubahaanya dalam kehidupan sehari-hari
c. Membedakan konsep energi kinetik dan energi potensial pada suatu benda yang bergerak
d. Menjelaskan kaitan antara energi dan usaha
e. Menunjukkan penerapkan daya dalam kehidupan sehari-hari
Alokasi Waktu : 4 jam pelajaran ( 2 pertemuan )
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat :
1. Menunjukkan bentuk-bentuk energi dan contohnya dalam kehidupan sehari-hari
2. Mendefinisikan makna konsep energi
3. Mengaplikasikan konsep energi dan perubahannya dalam kehidupan sehari-hari
4. Mendefinisikan konsep energi mekanik
5. Membedakan konsep energi kinetik dan energi potensial
6. Menjelaskan hadirnya energi potensial dan energi kinetik pada suatu benda bergerak
7. Menunjukkan konsep kekekalan energi
8. Menunjukkan penerapan daya dalam kehidupan sehari-hari.
B. Materi Pembelajaran : Usaha, Energi dan Daya
C. Model dan Metode pembelajaran
1. Model Pembelajaran :
- kooperatif learning (CL)
- Direc intruktion (DI)
2. Metode :
- Pengamatan
- Diskusi informasi
D. Langkah-langkah kegiatan
I. Pertemuan pertama (2 x 40 menit)
a. Kegiatan pendahuluan
· Motivasi
Memotivasi siswa dengan menanyakan seandainnya BBM di bumi telah habis, bagaimanakah kehidupan dibumi?
· Prasyarat Pengetahuan
Siswa telah menganali gaya dan pengaruhnya dalam kehidupan sehari-hari
· Menyampaikan inti indikator ketercapaian hasil belajar.
b. Kegiatan inti
· Membentuk dan membimbing kelompok untuk mendapatkan pengertian usaha, energi dan perubahaannya.
· Mempresentasikan Energi kinetik, potensial, mekanik dengan menggambarkan benda pada ketinggian tertentu dan kecepatan tertentu
· Membagikan lembar diskusi dan menugaskan kelompok untuk mengerjakannya.
· Memajang hasil karya kelompok(jual) dan meminta kelompok lain menilainya(beli).
· Memberi penghargaan (misalnya pujian) kepada kelompok yang kinerjanya bagus.
c. Kegiatan penutup
· Membimbing siswa membuat rangkuman pembelajaran, sesuai dengan tujuan pembelajaran
· Memberikan tes tulis tentang usaha energi dxan perubahannya, energi kinetik, potensial dan mekanik.
II. Pertemuan kedua (2 x 40 menit)
a. Kegiatan pendahuluan
· Motivasi:
Meminta siswa yang bertubuh besar untuk menggendong siswa yang bertubuh kecil, dan menanyakan pengaruh lamanya waktu pada usaha
· Prasyarat pengetahuan
Siswa telah mengenali usaha dan energi serta perubahaanya.
· Menyampaikan inti indikator ketercapaian hasil belajar
b. Kegiatan inti
· Membentuk dan membimbing kelompok untuk mengenali hukum kekekalan energi.
· Guru mempresentasikan bentuk berubahan energi mekanik, dari benda yang jatuh dari ketinggian tertentu hingga mengenai tanah.
· Meminta kelompok untuk mengerjakan soal kuantitatif tentang daya secara matematis.
· Meminta salah satu kelompok mempresentasikan pekerjaannya untuk ditanggapi kelompok lain.
· Menugaskan kelompok untuk mencari contoh penggunaan daya dalam kehidupan sehari-hari
· Meminta kelompok untuk memajang hasil kerjannya, dan meminta kelompok lain untuk menilainya.
· Memberi penghargaan (misalnya pujian) kepada siswa /kelompok yang kinerjanya bagus.
c. Kegiatan penutup
· Membimbing siswa membuat rangkuman pembelajaran, sesuai dengan tujuan pembelajaran.
· Memberikan tes tulis tentang usaha, energi, perubahan energi, dan daya
E. Sumber belajar
· Buku Siswa: Gaya
· Lembar diskusi tentang energi dan perubahaanya
· Panduan LKS Kegiatan Penyelidikan (Khusus Untuk Guru)
· Panduan LKS Panduan Lab. (Khusus Untuk Guru)
F. Penilaian
1. Teknik Penilaian
· Tes tertulis
2. Bentuk instrumen
· Tes uraian
· Tes isian
3. Contoh instrumen
· Tes uraian:
Uraikan perubahan energi yang terjadi pada saat seseorang mengayuh sepeda pancal yang lampunya menyala!
Energi otot berubah menjadi energi kinetik, energi kinetek berubah menjadi energi listrik, dan energi listrik menjadi energi cahaya
Skor : 3
· Tes isian jika mesin berdaya 100W dinyalakan selama ½ jam berapakan usaha yang telah dilakukan mesin tersebut?
Kunci: 180000 Joule
Skor : 2
Duduksampeyan, 16 Juli 2007
Mengetahui, Guru Mata Pelajaran,
Kepala SMPN 1 DUDUKSPY
Drs. H. IMRON, M.Pd. Drs. K H A D I S
NIP : 131 847 230 NIP : 132 143 528
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Sekolah : SMP NEGERI 1 DUDUKSPY
Mata Pelajaran : IPA
Kelas / semester : VIII / 2
STANDAR KOMPETENSI
5. Memahami peranan usaha gaya dan energi dalam kehidupan sehari hari.
KOMPETENSI DASAR
5.4. Melakukan percobaan tentang pesawat sederhana dan penerapannya dalam kehidupan sehari hari
INDIKATOR
a. Menunjukkan penggunaan beberapa pesawat sederhana yang sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari misalnya tuas(pengungkit) katrol tunggal, bidang miring dan roda gigi (gear )
b. Menyelesaikan masalah secara kuantitatif sederhana yang berhubungan dengan pesawat sederhana
Alokasi Waktu : 6 jam pelajaran ( 3 pertemuan )
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat :
- Menunjukkan kegunaan beberapa pesawat sederhana
- Menentukan keuntungan mekanik tuas
- Menentukan keuntungan mekanik bidang miring
- Menentukan keuntungan mekanik katrol tunggal tetap
- Menentukan keuntungan mekanik katrol tunggal bergerak
- Menentukan keuntungan mekanik katrol ganda
- Menunjukkan penerapan pesawat sederhana dalam kehidupan sehari-hari
- Memecahkan masalah secara kuantitatif sederhana berhubungan dengan pesawat sederhana (pengayaan)
B. Materi Pembelajaran : Pesawat sederhana
C. Model dan Metode pembelajaran
1. Model Pembelajaran :
- kooperatif learning (CL)
- Direc intruktion (DI)
2. Metode :
- Pengamatan
- Diskusi informasi
D. Langkah-langkah kegiatan
I. Pertemuan pertama (2 x 40 menit)
a. Kegiatan pendahuluan
· Motivasi
Memberi pertanyaan pada siswa bagaimana cara memindahkan batu besar yang tidak dapat diangkat langsung oleh manusia
· Prasyarat pengetahuan
Mengingatkan kembali tentang gaya dan perpindahan benda
· Menyampaikan inti indikator ketercapaian hasil belajar.
b. Kegiatan inti
· Membentuk dan membimbing kelompok untuk mendapatkan pengertian pesawat sederhana dan kegunaannya bagi manusia
· Mendemonstrasikan cara menggunakan tuas
· Membagikan LKS tentang ”Tuas” masing-masing kelompok diberi seperangkat alat dan bahan untuk melakukan kegiatan sesuai LKS yang ada
· Meminta salah satu kelompok mempresentasikan pekerjaannya untuk ditanggapi kelompok lain. Guru memastikan bahwa seluruh kelompok telah mengetahui jawaban yang benar.
· Memberi penghargaan (misalnya pujian) kepada siswa /kelompok yang kinerjanya bagus.
c. Kegiatan penutup
· Membimbing siswa membuat rangkuman pembelajaran, sesuai dengan tujuan pembelajaran
· Memberikan tes tulis tentang penyelesaian masalah secara sederhana menggunakan tuas
II. Pertemuan kedua (2 x 40 menit)
a. Kegiatan pendahuluan
· Motivasi:
Mendemonstrasikan troli yang dijalankan melalui undak sehingga troli terhenti (tidak dapat berjalan terus) dan menanyakan kepada siswa cara mengatasinya.
· Prasarat kegiatan
Sesuaikan ukuran troli dan ukuran undak yang dinaiki
· Prasyarat pengetahuan
Siswa telah mengenali gaya, gaya gesek dan usaha
· Menyampaikan inti indikator ketercapaian hasil belajar
b. Kegiatan inti
· Membentuk dan membimbing kelompok melaksanakan kegiatan dalam LKS ” Bidang miring” .
· Meminta salah satu kelompok mempresentasikan pekerjaannya untuk ditanggapi kelompok lain.
· Membimbing siswa dalam kelompok untuk menerapkan bidang miring dalam memecahkan permasalahan sehari-hari
· Memberi penghargaan (misalnya pujian) kepada kelompok yang kinerjanya bagus.
c. Kegiatan penutup
· Membimbing siswa membuat rangkuman pembelajaran, sesuai dengan tujuan pembelajaran.
· Memberikan tes tulis tentang penyelesaian masalah secara sederhana menggunakan bidang miring
III. Pertemuan ketiga (2 x 40 menit)
a. Kegiatan pendahuluan
· Motivasi:
Mengajukan pertannyaan bagaimana cara mengangkat beton cor ting listrik yang besar?
· Prasyarat pengetahuan
Siswa telah mengenali gaya dan usaha
· Menyampaikan inti indikator ketercapaian hasil belajar
b. Kegiatan inti
· Membentuk dan membimbing kelompok melaksanakan kegiatan dalam LKS ” Katrol” .
· Meminta salah satu kelompok mempresentasikan pekerjaannya untuk ditanggapi kelompok lain.
· Membimbing siswa dalam kelompok untuk menerapkan katrol dalam memecahkan permasalahan sehari-hari
· Memberi penghargaan (misalnya pujian) kepada kelompok yang kinerjanya bagus.
c. Kegiatan penutup
· Membimbing siswa membuat rangkuman pembelajaran, sesuai dengan tujuan pembelajaran.
· Memberikan tes tulis tentang penyelesaian masalah secara sederhana menggunakan tuas
E. Sumber belajar
· Buku Siswa: Pesawat sederhana
· LKS tentang Tuas
· LKS tentang Bidang miring
· LKS tentang Katrol
· Panduan LKS Kegiatan Penyelidikan (Khusus Untuk Guru)
· Panduan LKS Panduan Lab. (Khusus Untuk Guru)
F. Penilaian
1. Teknik Penilaian
· Tes tertulis
· Tes unjuk kerja
2. Bentuk instrumen
· Tes isian
· Tes uji petik kerja prosedur
3. Contoh instrumen
· Tes isian:
Untuk mengangkat beban sebesar 12000N menggunakan tuas sepanjang 1 m jika titik tumpu diletakan pada jarak 25 cm dari beban berapa besarnya gaya minimal untuk mengangkat beban tsb.
Kunci : 4000 N
Skor : 8
· Tes uji petik kerja prosedur
Lakukan kegiatan untuk menentukan keuntungan mekanik katrol menggunakan katrol bergerak dan neraca pegas !
Rubrik
No | Aspek | Skor |
1 | Ketepatan menyusun katrol bergerak | 2 |
2 | Ketepatan menggunakan neraca pegas | 2 |
3 | Melakukan sesuai prosedur yang benar | 2 |
4 | Memperoleh data | 2 |
5 | Membuat Kesimpulan | 2 |
| Jumlah skor | 10 |
Duduksampeyan, 16 Juli 2007
Mengetahui, Guru Mata Pelajaran,
Kepala SMPN 1 DUDUKSPY
Drs. H. IMRON, M.Pd. Drs. K H A D I S
NIP : 131 847 230 NIP : 132 143 528
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Sekolah : SMP NEGERI 1 DUDUKSAMPEYAN
Mata Pelajaran : ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA)
Kelas / semester : VIII / 2
STANDAR KOMPETENSI
5. Memahami peranan usaha gaya dan energi dalam kehidupan sehari hari.
KOMPETENSI DASAR
5.5. Menyelidiki tekanan pada benda padat cair dan gas serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
INDIKATOR
a. Menemukan hubungan antara gaya, tekanan, dan luas daerah yang dikenai gaya melalui percobaan
b. Mengaplikasikan prinsip bejana berhubungan dalam kehidupan sehari hari
c. Mendeskripsikan hukum Pascal dan hukum archimedes melalui percobaan sederhana serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
d. Menunjukkan beberapa produk teknologi dalam kehidupan sehari-hari sehubungan dengan konsep terapung, melayang dan tenggelam
e. Mengaplikasikan konsep tekanan benda padat cair dan gas pada peristiwa alam yang relevan(dalam penyelesaian masalah seharihari)
Alokasi Waktu : 8 jam pelajaran ( 4 pertemuan )
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat :
1. menemukan hubungan gaya, tekanan, dan luas bidang tekan melalui percobaan
2. menentukan tekanan dalam zat cair melalui percobaan sederhana
3. Menerapkan hukum bejana berhubungan dalam kehidupan sehari-hari
4. Mendiskripsikan hukum pascal melalui percobaan sederhana
5. memanfaatkan persamaan pascal dalam penyelesaian soal
6. Menemukan hukum archimedes melalui percobaan sederhana
7. Menerapkan hukum arcimedes untuk memecahkan permasalahan sehari-hari
8. Menemukan konsep benda terapung, melayang dan tenggelam
9. menunjukkan penerapan konsep terapung melayang dan tenggelam dalam kehidupan sehari-hari.
10. Menentukan tekanan udara luar melalui percobaan toricelli
11. Menerapkan konsep tekanan udara luar untuk mengukur tinggi suatu tempat seperti gunung/(kota)
12. Mengenali hukum Boyle melalui percobaan sederhana
13. Menerapkan hukum boyle dalam kehidupan sehari-hari
14. Mengaplikasikan tekanan pada benda padat, cair dan gas pada kehidupan sehari-hari
B. Materi Pembelajaran : Tekanan
C. Model dan Metode pembelajaran
1. Model Pembelajaran :
- kooperatif learning (CL)
- Direc intruktion (DI)
2. Metode :
- Pengamatan
- Diskusi informasi
D. Langkah-langkah kegiatan
I. Pertemuan pertama (2 x 40 menit)
a. Kegiatan pendahuluan
· Motivasi
Meminta siswa untuk menusuk buah misalkan mentimun dengan jarum dan bolpoin, kemudian menanyakan mana yang paling mudah?
· Prasyarat pengetahuan:
Siswa telah mengelai gaya dan pengaruhnya
· Menyampaikan inti indikator ketercapaian hasil belajar.
b. Kegiatan inti
· Membentuk dan membimbing kelompok untuk mendapatkan pengertian tekanan melalui percobaan sederhana dengan menghubungan antara gaya, tekanan dan luas bidang tekan sesuai dengan LKS Tekanan
· Meminta salah satu kelompok untuk mempresentasikan hasil kerjannya dan ditanggapi kelompok lainnya.
· Mendemonstrasikan pengaruh kedalaman zat cair pada tekanan serta mendiskripsikan besar tekanan dalam zat cair
· Meminta kelompok mendiskusikan dan menjawab pertanyaan mengapa bagian bawah tembok bendungan dibuat semakin tebal
· Memberi penghargaan (misalnya pujian) kepada kelompok yang kinerjanya bagus.
c. Kegiatan penutup
· Membimbing siswa membuat rangkuman pembelajaran, sesuai dengan tujuan pembelajaran
· Memberikan tes lisan tentang tekanan, dan tekanan dalam zat cair.
II. Pertemuan kedua (2 x 40 menit)
a. Kegiatan pendahuluan
· Motivasi:
Meminta siswa membuka kran air, mengenali letak tandon, dan menanyakan mengapa air keluar dari krannya
· Prasyarat pengetahuan
Siswa telah mengenali tekanan dan tekanan dalam zat cair
· Menyampaikan inti indikator ketercapaian hasil belajar
b. Kegiatan inti
· Membimbing siswa dalam kelompok untuk menemukan hukum bejana berhubungan melalui percobaan sederhana sesuai LKS Bejana berhubungan
· Meminta salah satu kelompok untuk mempresentasikan hasil kerjannya dan ditanggapi kelompok lainnya.
· Membentuk dan membimbing kelompok melaksanakan kegiatan dalam LKS ” Hukum Pascal”
· Meminta salah satu kelompok mempresentasikan pekerjaannya untuk ditanggapi kelompok lain.
· Menugaskan kelompok untuk mengklafisikasikan alat yang bekerja berdasarkan hukum Pascal
· Meminta salah satu kelompok mempresentasikan pekerjaannya untuk ditanggapi kelompok lain.
· Memberi penghargaan (misalnya pujian) kepada siswa /kelompok yang kinerjanya bagus.
c. Kegiatan penutup
· Membimbing siswa membuat rangkuman pembelajaran, sesuai dengan tujuan pembelajaran.
· Memberikan tes formatif tentang Hukum Bejana berhubungan, hukum Pascal dan penerapannya
III. Pertemuan ketiga (2 x 40 menit)
a. Kegiatan pendahuluan
· Motivasi:
Mendemonstrasikan benda terapung melayang dan tenggelam serta menanyakan penyebabnya.
· Prasyarat pengetahuan
Siswa telah mengenali tekanan dan tekanan dalam zat cair
· Menyampaikan inti indikator ketercapaian hasil belajar
b. Kegiatan inti
2. Membentuk dan membimbing kelompok melaksanakan kegiatan dalam LKS ” Hukum Archimedes” dan LKS ” Terapung, melayang dan tenggelam”.
3. Meminta salah satu kelompok mempresentasikan pekerjaannya untuk ditanggapi kelompok lain.
4. Menugaskan kelompok untuk mengklafisikasikan alat yang bekerja berdasarkan konsep terapung melayang dan tenggelam
5. Meminta salah satu kelompok mempresentasikan pekerjaannya untuk ditanggapi kelompok lain.
6. Memberi penghargaan (misalnya pujian) kepada siswa /kelompok yang kinerjanya bagus.
c. Kegiatan penutup
· Membimbing siswa membuat rangkuman pembelajaran, sesuai dengan tujuan pembelajaran.
· Memberikan tes formatif tentang Hukum Archimedes, terapung melayang dan tenggelam
IV. Pertemuan keempat (2 x 40 menit)
a. Kegiatan pendahuluan
· Motivasi:
Mengajukan pertanyaan tinggi mana tekanan udara di kota surabaya dengan dikota malang?
· Prasyarat pengetahuan
Siswa telah mengenali tekanan dan tekanan dalam zat cair
· Menyampaikan inti indikator ketercapaian hasil belajar
b. Kegiatan inti
· Membentuk dan membimbing kelompok melaksanakan kegiatan dalam LKS ” Percobaan Terricelli” dan LKS ” Hukum Boyle”.
· Meminta salah satu kelompok mempresentasikan pekerjaannya untuk ditanggapi kelompok lain.
· Menugaskan kelompok untuk mengklafisikasikan alat yang bekerja berdasarkan hukum Boyle
· Menugaskan kelompok untuk menentukan tinggi tempat setelah tekanan udaranya diketahui
· Meminta salah satu kelompok mempresentasikan pekerjaannya untuk ditanggapi kelompok lain.
· Memberi penghargaan (misalnya pujian) kepada siswa /kelompok yang kinerjanya bagus.
c. Kegiatan penutup
· Membimbing siswa membuat rangkuman pembelajaran, sesuai dengan tujuan pembelajaran.
· Memberikan tes formatif tentang percobaan terriceli dan hukum Boyle
E. Sumber belajar
· Buku Siswa: Tekanan
· LKS tentang Tekanan
· LKS tentang Tekanan dalam zat cair
· LKS tentang Bejana berhubungan
· LKS tentang Hukum Pascal
· LKS tentang Hukum Archimedes
· LKS tentang Hukum Terapung, melayang dan tenggelam
· LKS tentang Percobaan Terricelli
· LKS tentang Hukum Boyle
· Panduan LKS Kegiatan Penyelidikan (Khusus Untuk Guru)
· Panduan LKS Panduan Lab. (Khusus Untuk Guru)
F. Penilaian
1. Teknik Penilaian
· Tes tertulis
· Tes unjuk kerja
2. Bentuk instrumen
· Tes isian
· Tes identifikasi
· Tes uji petik kerja prosedur
3. Contoh instrumen
· Tes isian:
Mengapa bagian bawah tembok bendungan dibuat semakin tebal?
Kunci : Karena semakin kebawah tekanan zat cair semakin besar, sehingga memerlukan kekuatan yang lebih dari atasnya.
Skor : 2
· Tes identifikasi:
Dari alat alat : 1) Balon udara, 2) pompa hidrolik, 3) Jembatan ponton 4) Pompa sepeda, 5) Dongkrak hidrolik yang bekerja berdasarkan hukum pascal adalah,
Kunci: Pompa hidrolik dan dongkrak hidrolik
Skor : 2
· Tes uji petik kerja prosedur
Lakukan kegiatan untuk menentukan tekanan udara ditempatmu dengan menggunakan percobaan tericeli!
Rubrik
No | Aspek | Skor |
1 | Ketepatan menggunakan penggaris dengan tepat | 2 |
2 | Melakukan sesuai prosedur yang benar | 2 |
3 | Memperoleh data | 2 |
4 | Membuat Kesimpulan | 2 |
| Jumlah skor | 8 |
Duduksampeyan, 16 Juli 2007
Mengetahui, Guru Mata Pelajaran,
Kepala SMPN 1 DUDUKSPY
Drs. H. IMRON, M.Pd. Drs. K H A D I S
NIP : 131 847 230 NIP : 132 143 528
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Sekolah : SMP NEGERI 1 DUDUKSPY.
Mata Pelajaran : IPA
Kelas / semester : VIII / 2
STANDAR KOMPETENSI
6. Memahami konsep dan penerapan getaran, gelombang dan optika dalam produk teknologi sehari –hari.
KOMPETENSI DASAR
6.1. Mendeskripsikan konsep getaran dan gelombang serta parameter-parameternya.
INDIKATOR
e. Mengidentifikasikan getaran pada kehidupan sehari-hari
f. Mengukur periode dan frekwensi suatu getaran
g. Membedakan karakteristik gelombang longitudinal dan gelombang transversal
h. Mendeskripsikan hubungan antara kecepatan rambat gelombang, frekuensi dan panjang gelombang.
Alokasi Waktu : 6 jam pelajaran ( 3 pertemuan )
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat :
7.Mengenali getaran beserta contohnya.
8. Mengukur periode dan frekwensi melalui percobaan sederhana.
9. Mengenali karakteristik gelombang tranversal
10. Mengenali karakteristik gelombang longitudinal
11. Mengenali karakteristik gelombang mekanik dan membedakannya dari gelobang elektromagnetik
12. Menentukan panjang gelombang dan amplitudo gelombang tranversal
13. Mendeskripsikan hubungan antara cepat rambat gelombang, frekwensi, dan panjang gelombang.
B. Materi Pembelajaran : Getaran dan gelombang
C. Model dan Metode pembelajaran
1. Model Pembelajaran :
- kooperatif learning (CL)
- Direc intruktion (DI)
2. Metode :
- Pengamatan
- Diskusi informasi
D. Langkah-langkah kegiatan
J. Pertemuan pertama (2 x 40 menit)
a. Kegiatan pendahuluan
· Motivasi
Meminta siswa mendemonstrasikan getaran penggaris kemudian menanyakan apakah yang dimaksud dengan getaran
· Prasyarat pengetahuan
Siswa mengenal gerak benda, titik balik dan titik setimbang
· Menyampaikan inti indikator ketercapaian hasil belajar.
b. Kegiatan inti
· Membentuk dan membimbing kelompok untuk mendapatkan pengertian getaran dan satu getaran
· Membagikan LKS tentang ”frekwensi dan periode getaran” dan masing-masing kelompok diberi seperangkat alat dan bahan untuk melakukan kegiatan sesuai LKS yang ada
· Meminta salah satu kelompok mempresentasikan pekerjaannya untuk ditanggapi kelompok lain. Guru memastikan bahwa seluruh kelompok telah mengetahui jawaban yang benar.
· Memberi penghargaan (misalnya pujian) kepada siswa /kelompok yang kinerjanya bagus.
c. Kegiatan penutup
· Membimbing siswa membuat rangkuman pembelajaran, sesuai dengan tujuan pembelajaran
· Memberikan tes lisan tentang getaran, 1 geteran frekwensi dan periode getaran
II. Pertemuan kedua (2 x 40 menit)
a. Kegiatan pendahuluan
· Motivasi:
Mendemonstrasikan penggunaan HP untuk menghubungi seseorang, dan kemudian meminta siswa untuk menjawab bagaimana bunyi dari HP ke HP dapat terkirim.
· Prasyarat pengetahuan
Siswa telah mengenali getaran dan parameternya
· Menyampaikan inti indikator ketercapaian hasil belajar
b. Kegiatan inti
· Mendemonstrasikan gerakan gelombang tali dan gelombang slinki dan meminta siswa untuk mengamati arah gerak dan arah rambatnya.
· Membentuk dan membimbing kelompok untuk mendiskripsikan gelombang transversal dan gelombang longitudinal
· Meminta salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskripsi mereka tentang gelombang tranversal dan gelombang longitudinal, dan meminta kelompok lain untuk menanggapinya
· Menugaskan kelompok untuk membedakan gelombang transversal dan longitudinal beserta contohnya.
· Menugaskan kelompok untuk membedakan gelombang mekanik dan elektromagnetik beserta contoh^contohnya.
· Memajang hasil kerja kelompok untuk dinilai kelompok lain
· Memberi penghargaan (misalnya pujian) kepada kelompok yang kinerjanya bagus.
c. Kegiatan penutup
· Membimbing siswa membuat rangkuman pembelajaran, sesuai dengan tujuan pembelajaran.
· Memberikan tes formatif tentang geombang transversal dan longitudinal
III. Pertemuan ketiga (2 x 40 menit)
a. Kegiatan pendahuluan
· Motivasi: Mengingatkan kembali siswa pada peristiwa Gempa dan Tsunami 26 desember 2004, kemudian menanyakan apakah tsunami itu?
· Prasyarat pengetahuan
Siswa mengenali jenis gelombang dan persamaan gerak lurus
· Menyampaikan inti indikator ketercapaian hasil belajar
b. Kegiatan inti
· Mendeskripsikan pengertia 1 gelombang transversal, dan menunjukkan amplitudonya.
· Mendeskripsikan hubungan antara cepat rambat, frekwensi dan panjang gelombang.
· Meminta siswa berada dalam tatanan kooperatif untuk berkompetisi menyelesaikan soal yang berkaitan dengan parameter parameter gelombang.
· Meminta salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskripsi mereka tentang gelombang tranversal dan gelombang longitudinal, dan meminta kelompok lain untuk menanggapinya
· Memberi penghargaan (misalnya pujian) kepada kelompok yang kinerjanya bagus.
c. Kegiatan penutup
· Membimbing siswa membuat rangkuman pembelajaran, sesuai dengan tujuan pembelajaran.
· Memberikan tes formatif tentang parameter, parameter gelombang
E. Sumber belajar
· Buku Siswa: Getaran dan gelobang
· LKS tentang Frekwensi dan Periode getaran
· Panduan LKS Kegiatan Penyelidikan (Khusus Untuk Guru)
· Panduan LKS Panduan Lab. (Khusus Untuk Guru)
F. Penilaian
1. Teknik Penilaian
· Tes tertulis
· Tes unjuk kerja
2. Bentuk instrumen
· Tes isian
· Tes identifikasi
· Tes uji petik kerja prosedur
3. Contoh instrumen
· Tes isian:
Sebutkan karakteristik gelombang transversal!
Kunci : arah rambat tegak lurus dengan arah getarnya
Berbentuk bukit dan lembah
Skor : 2
· Tes identifikasi:
Dari 1) gelombang tali, 2) gelombang air, 3) cahaya, 4) gelombang slinki, 5) Tzunami, 6) gelombang radio, 7) gelombang bunyi, kelompokkan menjadi gelobang transversal dan gelombang longitudinal!
Kunci: Gel Longitudinal = gelombang slinki, dan gelombang bunyi Gaya transversal = gelombang tali, gelombang air, tzunami, cahaya
dan gelombang radio
Skor : 2
· Tes uji petik kerja prosedur
Lakukan kegiatan untuk menentukan frekwnsi dan periode getaran bandul dengan menggunakan stop watch
Rubrik
No | Aspek | Skor |
1 | Ketepatan menggunakan neraca pegas | 2 |
2 | Melakukan sesuai prosedur yang benar | 2 |
3 | Memperoleh data | 2 |
4 | Membuat Kesimpulan | 2 |
| Jumlah skor | 8 |
Duduksampeyan, 16 Juli 2007
Mengetahui, Guru Mata Pelajaran,
Kepala SMPN 1 DUDUKSPY
Drs. H. IMRON, M.Pd. Drs. K H A D I S
NIP : 131 847 230 NIP : 132 143 528
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Sekolah : SMP NEGERI 1 DUDUKSAMPEYAN
Mata Pelajaran : IPA (ILMU PENGETAHUAN ALAM)
Kelas / semester : VIII / 2
STANDAR KOMPETENSI
6. Memahami konsep dan penerapan getaran, gelombang dan optika dalam produk teknologi sehari –hari.
KOMPETENSI DASAR
6.2. Mendeskripsikan konsep bunyi dalam kehidupan sehari-hari
INDIKATOR
a. Membedakan infrasonik, ultrasonik dan audiosonik
b. Memaparkan karakteristik gelombang bunyi,
c. Menujukkan gejala resonansi dalam kehidupan sehari-hari
d. Merencanakan percobaan untuk mengukur laju bunyi
e. Memberikan contoh pemanfaatan dan dampak pemantulan bunyi dalam kehidupan sehari-hari
Alokasi Waktu : 4 jam pelajaran ( 2 pertemuan )
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat :
1. Membedakan infrasonik, ultrasonik dan audiosonik
2. Memaparkan karakteristik gelombang bunyi
3. Mendiskripsikan peristiwa resonansi,
4. Menunjukkan penerapan resonansi dalam kehidupan sehari-hari.
5. Merencanakan percobaan untuk mengukur laju bunyi
6. Mendeskripsikan pemantulan bunyi
7. Menerapkan pemantulan bunyi dalam kehidupan sehari-hari dan teknologi
B. Materi Pembelajaran : Bunyi
C. Model dan Metode pembelajaran
1. Model Pembelajaran :
- kooperatif learning (CL)
- Direc intruktion (DI)
2. Metode :
- Pengamatan
- Diskusi informasi
D. Langkah-langkah kegiatan
K. Pertemuan pertama (2 x 40 menit)
a. Kegiatan pendahuluan
· Motivasi
Meminta salah siswa untuk memainkan gitar dengan lagu yang paling disuka kebanyakan siswa saat itu.
· Prasyarat pengetahuan
Siswa mengenal kecepatan gerak benda.
· Menyampaikan inti indikator ketercapaian hasil belajar.
b. Kegiatan inti
· Membentuk dan membimbing kelompok untuk mendapatkan pengertian infrasonik, ultrasonik, dan audiosonik
· Memaparkan karakteristik gelombang bunyi
· Membagikan LKS tentang ”resonansi bandul” dan masing-masing kelompok diberi seperangkat alat dan bahan untuk melakukan kegiatan sesuai LKS yang ada.
· Mendemonstrasikan percobaan resonansi kolom udara
· Menginformasikan hubungan antara panjang kolom udara dengan panjang gelombang
· Menugaskan kelompok untuk mendapatkan manfaat resonansi dalam kehidupan sehari-hari
· Meminta salah satu kelompok mempresentasikan pekerjaannya untuk ditanggapi kelompok lain. Guru memastikan bahwa seluruh kelompok telah mengetahui jawaban yang benar.
· Memberi penghargaan (misalnya pujian) kepada kelompok yang kinerjanya bagus.
c. Kegiatan penutup
· Membimbing siswa membuat rangkuman pembelajaran, sesuai dengan tujuan pembelajaran
· Memberikan tes lisan tentang ultrasonik, infrasonik dan audiosonik serta resonansi dan manfaatnya.
II. Pertemuan kedua (2 x 40 menit)
a. Kegiatan pendahuluan
· Motivasi:
Mengingatkan kembali pada peristiwa hilangnya pesawat Adam air tim SAR menggunakan sonar untuk mendeteksi keberadaan pesawat dalam laut,
· Prasyarat pengetahuan
Siswa telah mengenali gelombang bunyi dan karakteristiknya.
· Menyampaikan inti indikator ketercapaian hasil belajar
b. Kegiatan inti
· Meminta kelompok merancang percobaan untuk mengukur laju bunyi
· Mendeskripsikan hukum pemantulan bunyi
· Meminta kelompok untuk menunjukkan manfaat pemantulan bunyi dalam kehidupan sehari hari
· Meminta kelompok untuk memajang hasil kerja untuk dinilai kelompok lainya.
· Memberi penghargaan (misalnya pujian) kepada kelompok yang kinerjanya bagus.
· Menjelaskan manfaat pemantulan bunyi untuk mengukur dalamnya laut
c. Kegiatan penutup
· Membimbing siswa membuat rangkuman pembelajaran, sesuai dengan tujuan pembelajaran.
· Memberikan tes formatif tentang laju bunyi, pemantulan bunyi dan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari.
E. Sumber belajar
· Buku Siswa: Bunyi
· LKS tentang Resonansi bandul
· Panduan LKS Kegiatan Penyelidikan (Khusus Untuk Guru)
· Panduan LKS Panduan Lab. (Khusus Untuk Guru)
F. Penilaian
1. Teknik Penilaian
· Tes tertulis
· Tes unjuk kerja
2. Bentuk instrumen
· Tes isian
· Tes uji petik kerja prosedur
3. Contoh instrumen
· Tes isian:
Sebutkan karakteristik infrasonik, audiosonik, dan ultrasonik
Kunci : infrasonik mempunyai frekwensi dibawah 20 hz
Audiosonik mempunyai frekwensi antara 20 hz s.d. 20K.hz
Ultrasonik mempunyai frekwensi diatas 20 K.Hz
Skor : 3
· Tes uji petik kerja prosedur
Lakukan kegiatan untuk menentukan jarak tebing/gunung dari pengamat menggunakan stopwatch Rubrik
No | Aspek | Skor |
1 | Ketepatan menggunakan stop watch | 2 |
2 | Melakukan sesuai prosedur yang benar | 2 |
3 | Memperoleh data | 2 |
4 | Membuat Kesimpulan | 2 |
| Jumlah skor | 8 |
Duduksampeyan, 16 Juli 2007
Mengetahui, Guru Mata Pelajaran,
Kepala SMPN 1 DUDUKSPY
Drs. H. IMRON, M.Pd. Drs. K H A D I S
NIP : 131 847 230 NIP : 132 143 528
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( RPP )
Sekolah : SMP NEGERI 1 DUDUKSPY
Kelas / Semester : VIII / II ( Genap )
Mata Pelajaran : IPA ( Ilmu Pengetahuan Alam )
Standart Kompetensi :
6. Memahami konsep dan penerapan getaran , gelombang dan optika dalam produk
Teknologi sehari-hari .
Kompetensi Dasar :
6.3 Menyelidiki sifat-sifat cahaya dan hubungannya dengan berbagai bentuk cermin dan
Lensa.
Indikator :
1. Merancang dan melakukan percobaan untuk menunjukkan sifat-sifat perambatan cahaya.
2. Menjelaskan hukum pemantulan yang diperoleh melalui percobaan.
3. Menjelaskan hukum pembiasan yang diperoleh melalui percobaan.
4. Mendiskripsikan proses pembentukan dan sifat-sifat bayangan pada cermin datar , cermin cekung dan cermin cembung .
5. Mendeskripsikan proses proses pembentukan dan sifat-sifat pada lensa cekung dan
Lensa cembung .
Alokasi Waktu : 6 X 40 ‘
A. Tujuan Pembelajaran :
Peserta didik dapat :
- Memilih alat untuk melakukan percobaan untuk menunjukkan sifat-sifat perambatan cahaya.
- Melakukan percobaan untuk mengetahui sifat-sifat perambatan cahaya.
- Melakukan percobaan untuk mengetahui pemantulan cahaya.
- Menjelaskan proses pembiasan cahaya melalui percobaan
- Menggambarkan pembentukan dan sifat-sifat bayangan pada cermin datar.
- Menggambarkan pembentukan dan sifat-sifat bayangan pada cermin cekung.
- Menggambarkan pembentukan dan sifat-sifat bayangan pada cermin cembung.
- Menggambarkan pembentukan dan sifat-sifat bayangan pada lensa cekung.
- Menggambarkan pembentukan dan sifat-sifat bayangan pada lensa cembung.
I. B. Materi Pembelajaran :
- Sifat-sifat cahaya.
- Pemantulan cahaya.
- Pembiasan cahaya.
C. Metode Pembelajaran :
- Model
- CL
- Metode
- Diskusi .
- Demonstrasi.
D. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Pertemuan Pertama
a. Kegiatan pendahuluan :
Motivasi : Contoh “ Bagaimana bila senter bila dinyalakan ke arah dinding ? ”
b. Kegiatan inti :
1. Guru membimbing siswa untuk melakukan demonstrasi perambatan cahaya , pemantulan cahaya dan pembiasan cahaya.
2. Salah seorang siswa dari masing-masing kelompok maju untuk mendemonstrasikan , dengan bimbingan guru.
3. Siswa mengamati dan mencatat.
4. Siswa berdiskusi dengan kelompoknya .
5. Guru membimbing diskusi kelas dan mengarahkan .
c. Kegiatan penutup :
- Dengan bimbingan guru siswa dapat menyimpulkan dan menggambarkan.
- Guru memberi pertanyaan lisan untuk mengetahui daya serap nya.
2. Pertemuan kedua
a. Kegiatan pendahuluan :
Motivasi : Contoh “ Bagaimana bayanganmu jika bercermin ?”
b. Kegiatan inti :
1. Guru membimbing siswa untuk melakukan demonstrasi .
2. Salah satu perwakilan dari masing-masing kelompok maju untuk mendemonstrasikan LKS ( cermin datar, cermin cekung, dan cermin cembung ) dengan bimbingan guru.
3. Siswa mengamati dan mencatat.
4. Siswa berdiskusi dengan kelompoknya .
5. Guru membimbing diskusi kelas dan mengarahkan .
c. Kegiatan penutup :
1. Dengan bimbingan guru siswa dapat menyimpulkan dan menggambarkan .
2. Guru memberi pertanyaan lisan untuk mengetahui daya serap nya.
3. Pertemuan ketiga
a. Kegiatan pendahuluan :
Motivasi : Contoh “ Tukang arloji untuk melihat sekrup-sekrup yang kecil biasanya menggunakan apa ? “
b. Kegiatan inti :
1. Guru membimbing siswa untuk melakukan demonstrasi .
2. Salah satu perwakilan dari masing-masing kelompok maju untuk mendemonstrasikan LKS ( lensa cekung dan lensa cembung ) dengan bimbingan guru.
3. Siswa mengamati dan mencatat.
4. Siswa berdiskusi dengan kelompoknya .
5. Guru membimbing diskusi kelas dan mengarahkan .
c. Kegiatan penutup :
a. Dengan bimbingan guru siswa dapat menyimpulkan dan menggambarkan .
b. Guru memberi pertanyaan lisan untuk mengetahui daya serap nya.
E. Sumber Belajar
1. Buku siswa 4. LKS
2. Buku referensi 5. Alat-alat LAB
3. Lingkungan sekitar
F. Penilaian :
1. Teknik penilaian dan bentuk instrument.
Teknik | Bentuk Instrumen |
Tes Tulis | Pilihan ganda |
Tes Unjuk kerja | Uji kerja praktik |
1. Contoh instrument
a. Tes tulis PG
Contoh : Untuk melihat benda-benda yang jauh letaknya digunakan …
a. teleskop.
b. periskop
c. stetoskop
d. episkop
b. Tes Uji kerja praktik
Rubrik :
No | Aspek | Skor |
1 | Mengamati dan mencatat | 2 |
2 | Keaktifan dalam diskusi kelompok | 1 |
3 | Kebenaran hasil pengamatan | 2 |
| Skor Max | 5 |
Skor :
Benar : 2
Salah : 1
Duduksampeyan, 16 Juli 2007
Mengetahui, Guru Mata Pelajaran,
Kepala SMPN 1 DUDUKSPY
Drs. H. IMRON, M.Pd. Drs. K H A D I S
NIP : 131 847 230 NIP : 132 143 528
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( RPP )
Sekolah : SMP NEGERI 1 DUDUKSPY
Kelas / Semester : VIII / II ( Genap )
Mata Pelajaran : IPA ( Ilmu Pengetahuan Alam )
Standart Kompetensi :
6. Memahami konsep dan penerapan getaran , gelombang dan optika dalam produk
Teknologi sehari-hari .
Kompetensi Dasar :
6.4. Mendeskripsikan alat-alat optik dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
Indikator :
1. Menjelaskan fungsi mata sebagai alat optic.
2. Menggambarkan pembentukan bayangan benda pada retina.
3. Menjelaskan cacat mata dan penggunaan kaca mata.
4. Menyelidiki ciri-ciri kamera sebagai alat optik.
5. Menjelaskan konsep lup sebagai alat optic.
6. Menjelaskan cara kerja beberapa produk teknologi yang relevan.
Alokasi Waktu : 4 X 40 ‘
A. Tujuan Pembelajaran :
Peserta didik dapat :
- Menjelaskan fungsi mata dengan menggunakan gambar .
- Melukiskan bayangan yang dibentuk pada retina mata.
- Memilih kaca mata yang sesuai untuk penderita rabun jauh.
- Memilih kaca mata yang sesuai untuk penderita rabun dekat.
- Memilih kaca mata yang sesuai untuk mata tua.
- Menunjukkan bagian bagian kamera dan fungsinya.
- Menggunakan lup untuk memperoleh bayangan yang paling jelas.
- Menjelaskan cara kerja lup, mikroskop, teleskop, periskop, OHP.
B. Materi Pembelajaran :
- Mata - beberapa produk teknologi yang relevan
- Kamera
C. Metode Pembelajaran :
1. Model
- DI
2. Metode
- Diskusi .
D. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Pertemuan Pertama
a. Kegiatan pendahuluan :
Motivasi : Contoh “ Kalian tau saya dengan melihat. Jadi apa fungsi mata ? ”
b. Kegiatan inti :
1. Guru memberi beberapa masalah kepada siswa sebagai bahan diskusi .
2. Siswa berdiskusi dengan kelompoknya.
3. Salah satu kelompok mempresentasikan .
4. Guru membimbing diskusi kelas dan mengarahkan .
c. Kegiatan penutup :
- Dengan bimbingan guru siswa dapat menyimpulkan dan menggambarkan.
- Guru memberi pertanyaan lisan untuk mengetahui daya serap nya.
2.Pertemuan kedua
a. Kegiatan pendahuluan :
Motivasi : Contoh “ Pernah difoto ? Dengan apa ?
b. Kegiatan inti :
1. Guru memberi beberapa masalah kepada siswa sebagai bahan diskusi .
2. Siswa berdiskusi dengan kelompoknya.
3. Salah satu kelompok mempresentasikan .
4. Guru membimbing diskusi kelas dan mengarahkan.
c. Kegiatan penutup :
1. Dengan bimbingan guru siswa dapat menyimpulkan .
2. Guru memberi pertanyaan lisan untuk mengetahui daya serap nya.
E. Sumber Belajar
1. Buku siswa 3. Lingkungan sekitar
2. Buku referensi 4. LKS
F. Penilaian :
1. Teknik penilaian
Tes tulis PG
Contoh : Sifat-sifat bayangan yang dibentuk lup adalah …
a. nyata, terbalik , diperbesar c. nyata, tegak , diperbesar
b. nyata, terbalik , diperkecil d. nyata, tegak , diperkecil
Duduksampeyan, 16 Juli 2007
Mengetahui, Guru Mata Pelajaran,
Kepala SMPN 1 DUDUKSPY
Drs. H. IMRON, M.Pd. Drs. K H A D I S
NIP : 131 847 230 NIP : 132 143 528
Tidak ada komentar:
Posting Komentar